Perbedaan family office dan manajer investasi. Family office dan manajer investasi adalah dua entitas penting dalam dunia keuangan yang seringkali membingungkan bagi banyak orang. Perbedaan mendasar antara keduanya terletak pada cakupan layanan dan fokus utama dalam mengelola kekayaan klien. Selain itu apakah ada perbedaan family office dan manajer investasi yang lainnya? Bagi yang penasaran maka pada uraian ini akan dibahas secara lengkap tentang perbedaan dari family office dan manajer investasi ini.
Perlu dipahami sekilas bahwa family office secara khusus dirancang untuk memenuhi kebutuhan keuangan dan non-keuangan keluarga kaya, termasuk pengelolaan investasi, perencanaan suksesi, dan administrasi keuangan secara komprehensif. Di sisi lain, manajer investasi lebih berfokus pada pengelolaan portofolio investasi untuk klien mereka, baik itu individu, keluarga, atau entitas lainnya.
Pada uraian ini akan mengulas secara mendalam perbedaan esensial antara kedua entitas ini. Langsung saja berikut perbedaanya:
Apa itu Family Office?
Sebuah kantor keluarga adalah lembaga yang didirikan oleh keluarga berkecukupan untuk mengelola segala aspek keuangan mereka secara komprehensif. Kantor ini menyediakan layanan-layanan khusus seperti pengelolaan investasi, perencanaan pajak yang optimal, pengaturan warisan, dan kegiatan filantropi sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi mereka.
Tujuan utamanya adalah untuk mengelola kekayaan keluarga dengan strategi yang berkelanjutan melintasi generasi, sambil tetap mempertimbangkan nilai-nilai serta tujuan jangka panjang dari keluarga yang dilayani.
Kantor keluarga bisa berbentuk tunggal (SFO) yang melayani satu keluarga atau multikeluarga (MFO) yang melayani beberapa keluarga, dimana keduanya menggabungkan sumber daya dan keahlian untuk memberikan panduan keuangan yang sesuai dengan kebutuhan spesifik dari masing-masing keluarga.
Apa Itu Manajer Investasi?
Manajer Investasi merupakan kelompok ahli di bidang keuangan dan investasi yang telah memperoleh lisensi resmi dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Tugas utama mereka adalah mengelola dana investasi yang ditanamkan oleh investor, umumnya dalam bentuk reksa dana atau kontrak investasi kolektif.
Para Manajer Investasi menghimpun dana dari berbagai nasabah dan mengaplikasikannya ke dalam berbagai instrumen keuangan seperti saham, obligasi, atau deposito, sesuai dengan tujuan investasi masing-masing nasabah.
Perbedaan Family Office dan Manajer Investasi
Setelah mengetahui pengertian dari keduanya, kini akan dibahas beberapa perbedaan dari family office dan manajer investasi ini. Adapun perbedaanya adalah sebagai berikut:
1. Berdasarkan Tujuan Utama
Perbedaan family office dan manajer investasi yang pertama berdasarkan tujuan utamanya. Family Office merupakan lembaga yang didesain khusus untuk mengelola kekayaan keluarga dengan pendekatan yang sangat privat dan menyeluruh.
Tidak hanya sekedar merencanakan keuangan, investasi, dan manajemen gaya hidup, tetapi juga bertujuan untuk memahami secara mendalam kebutuhan dan tujuan jangka panjang dari setiap anggota keluarga.
Pendekatan ini bertujuan untuk tidak hanya menjaga kekayaan saat ini, tetapi juga untuk mengembangkannya secara berkelanjutan dan efektif melalui berbagai strategi investasi yang terdiversifikasi.
Selain itu, Family Office juga berperan sebagai jembatan untuk mentransfer nilai-nilai dan pengetahuan keuangan antar-generasi. Ini tidak hanya mencakup pendidikan finansial, tetapi juga pengelolaan aset dengan mempertimbangkan tujuan jangka panjang keluarga.
Dengan demikian, Family Office tidak hanya sekedar menangani aspek finansial, tetapi juga mempromosikan keberlanjutan dan stabilitas kekayaan keluarga dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Di sisi lain, Manajer Investasi (MI) lebih menitikberatkan pada pengelolaan investasi untuk berbagai klien, termasuk individu, institusi, dan kelompok lainnya. Layanan yang mereka tawarkan lebih umum dan terfokus pada mencapai tujuan investasi yang spesifik untuk setiap klien mereka.
MI tidak komprehensif Family Office dalam hal menyediakan layanan keuangan dan gaya hidup yang sangat personal dan eksklusif untuk keluarga-keluarga kaya. Meskipun demikian, MI tetap berperan penting dalam membantu klien mereka mencapai pertumbuhan kekayaan melalui strategi investasi yang cermat dan pengetahuan pasar yang mendalam.
2. Berdasarkan Layanan yang Disediakan
Perbedaan family office dan manajer investasi yang selanjutnya adalah layanan yang diberikan. Family office Menyediakan solusi untuk memenuhi kebutuhan keuangan dan investasi yang sangat spesifik dan eksklusif.
Mereka tidak hanya menawarkan perencanaan pajak dan warisan, tetapi juga mengembangkan strategi investasi yang dirancang khusus untuk mencapai tujuan jangka panjang keluarga.
Selain itu, mereka mengelola aspek gaya hidup, memastikan bahwa gaya hidup keluarga tetap seimbang dan sesuai dengan nilai-nilai mereka. Selain itu, mereka juga berperan dalam mendukung kegiatan amal dan filantropi, memastikan bahwa kontribusi sosial keluarga memberi dampak positif yang signifikan dalam masyarakat.
Sedangkan Manajer Investasi Menyediakan layanan investasi yang lebih umum, fokus utamanya adalah pada pengelolaan dan pertumbuhan aset klien.
Mereka menawarkan berbagai strategi investasi yang sesuai dengan tujuan finansial klien, namun tidak fokus pada aspek personal seperti manajemen gaya hidup atau dukungan langsung terhadap kegiatan amal khusus keluarga. Meskipun demikian, mereka tetap berkomitmen untuk memberikan hasil investasi yang optimal sesuai dengan toleransi risiko dan preferensi klien mereka.
3. Berdasarkan Kontrol dan Privasi
Dari segi keamanan juga family office dan manajer investasi tentu memiliki perbedaan. Family Office dikenal sebagai penyedia layanan yang sangat eksklusif dan privatis, menawarkan keluarga kemampuan untuk mengendalikan secara menyeluruh manajemen kekayaan mereka.
Terdapat dua jenis utama dari Family Office, yang pertama Single Family Office (SFO) yang dirancang khusus untuk melayani kebutuhan satu keluarga tunggal dengan fokus penuh pada kebutuhan dan preferensi mereka sendiri.
Sementara itu, Multi Family Office (MFO) memperluas cakupan layanannya untuk beberapa keluarga, dengan biaya yang dapat lebih terjangkau dibandingkan dengan SFO.
Di sisi lain, Manajer Investasi menawarkan pendekatan yang berbeda. Mereka tidak menawarkan tingkat kontrol dan privasi yang sama seperti yang dapat diberikan oleh Family Office.
Layanan Manajer Investasi cenderung lebih umum dan dapat melayani sejumlah besar klien dari berbagai latar belakang dan kebutuhan investasi. Hal ini membuat layanan mereka lebih terbuka dan terjangkau bagi banyak orang, meskipun kompromi pada privasi yang diberikan oleh Family Office.
Secara keseluruhan, pemilihan antara Family Office dan Manajer Investasi seringkali bergantung pada tingkat kontrol, privasi, dan kebutuhan spesifik keluarga atau individu dalam mengelola dan mengamankan kekayaan mereka.
4. Berdasarkan Pengelolaan Kekayaan
Kemudian perbedaan yang terakhir adalah berdasarkan pengelolaan kekayaan. Family Office adalah lembaga atau unit khusus yang bertugas mengelola kekayaan keluarga secara komprehensif.
Tugas utamanya meliputi pengelolaan berbagai jenis aset, mulai dari saham, real estat, investasi swasta, hingga aset-aset lain yang dimiliki oleh keluarga tersebut. Selain itu, mereka juga bertanggung jawab atas perencanaan warisan dan strategi perpajakan.
Perencanaan warisan penting dilakukan untuk memastikan kelangsungan dan distribusi kekayaan keluarga sesuai dengan keinginan pemiliknya setelah meninggal dunia. Sementara itu, strategi perpajakan digunakan untuk mengurangi beban pajak yang harus dibayar keluarga, sehingga memaksimalkan nilai kekayaan yang dipertahankan.
Family Office biasanya hadir dalam bentuk internal (di dalam keluarga) atau eksternal (menggunakan jasa provider yang spesialis dalam manajemen kekayaan). Mereka bekerja dengan tim profesional seperti manajer investasi, ahli perpajakan, dan penasihat hukum untuk menyusun strategi yang tepat sesuai dengan tujuan jangka panjang keluarga.
Di sisi lain, Manajer Investasi lebih terfokus pada pengelolaan portofolio investasi klien, yang bisa meliputi berbagai jenis aset seperti saham, obligasi, dan instrumen keuangan lainnya. Peran mereka lebih terbatas daripada Family Office karena mereka tidak terlibat dalam manajemen kekayaan secara menyeluruh.
Secara keseluruhan, perbedaan utama antara Family Office dan Manajer Investasi terletak pada ruang lingkup tanggung jawab mereka dalam pengelolaan kekayaan. Family Office menyediakan solusi yang lebih holistik dan luas, sementara Manajer Investasi lebih terfokus pada pengelolaan investasi tertentu.
Demikianlah penjelasan dari perbedaan family office dan manajer investasi. Pada penjelasan di atas tadi sudah disebutkan pengertian dari keduanya serta beberapa perbedaan yang harus di pahami. Simak terus update terkini dari https://finemine.id/, semoga bermanfaat!